Sabtu, 01 Agustus 2015

LAPORAN BACAAN INJIL MARKUS DERMAS

LAPORAN BACAAN

LOGO IKAT.jpg
Nama                      : Dermas Takela
Nim                               : 3634.32
Prodi                            : Theologi
Mata Kuliah                : PPPB I
Dosen Pengajar         : Veroska Teintang, M.Pd.K
Judul Buku                  : Inijl Markus
Pengarang                   : William Barclay
Penerbit                       : Bpk Gunung Mulia.
Jumlah hal.                  : 625
-Cet.                              : ke-4. Jakarta, 2009
ISBN                            : 978-979-687-177-3
Klafisikasi                    : 227


Sekolah Tinggi Tehologi “IKAT”
2014
Setelah penulis membaca buku yang berjudul “INJIL MARKUS” dari karangan William Barclay maka penulis dapat melaporkan sebagai berikut:

Berita Injil
Markus 1:14-15.
Dalam ringkasn berita Yesus ini, ada tiga kata dominan dan utama dalam iman Kristen.
1.    Kabar baik. Itu adalah kabar baik yang dibawa oleh Yesus kepada Manusia. Apabila kita mencermati kata euanggelion, “kabar baik” atau ”injil”dalam seluruh PB maka paling tidak kita bisa melihat sesuatu mengenai isinya.
a.    Kabar baik itu adalah tentang kebenaran (Gal. 2:5; Kol. 1:5).
Sebelum Yesus datang, manusia hanya bisa menerka dan meraba-raba tentang Allah, Ayub berseru, “ah semoga aku tahu mendapatkan dia …” (Ayub 23:3)
b.    Kabar baik itu adalah tentang pengharapan (Kol. 1:23).
 Di dunia kuno adalah dunia pemistis Seneca berbicara tentang “ketakberdayaan kita dalam hal-hal yang kita butuhkan”. Dalam perjuangan meraih kebaikkan, manusia menjadi pecudang. Kedatangan Yesus membawa pengharapan kepada hati yang tidak berpengharapan.
c.    Kabar baik itu tentang damai (Ef. 6:15).
 Resiko menadi manusia adalah adanya kepribadian yang terkoyak-koyak. Dalam diri manusia ada binatang buas dan malaikat yang berbaur secara aneh. Kedatangan Yesus adalah untuk mengutuhkan kepribadian yang terpilah-pilah itu agar menjadi satu. Ia memperoleh kemenangan atas peperangan dirinya sendiri dengan caranya dilakukan oleh Yesus kristus.
d.    Kabar baik itu adalah mengenai janji Allah (Ef. 3:6).
Benar kalau dikatakan bahwa manusia selalu sukaa memikirkan tentang Allah yang mengancam dari pada Allah yang berjanji. Ssemua orang non-kristen berpikir tentang Allah yang menuntut; hanya agama Kristen yang memberitakan tentang Allah yang lebih siap untuk memberi di banding kita yang siap untuk meminta.
e.    Kabar baik itu mengenai keslamatan (Ef. 1:13).
 Keslamatan itu bukan hanya sesuatau yang negative. Keslamatan bukan sekedar pembebasan dari hukuman dan terlepas dari dosa masa lalu. Keslamatan adalah kuasa untuk hidup dalam kemenagan dan menaklukkan dosa. Sesunggguhnya adalah yesus adalah kabar baik.

2.    Bertobat. Pertobatan adalah bukan Sesutu yang mudah seperti yang kadang-kadang kita pikirkan. Kata Yunani matanoia secara harafia bermakna perubahan batin. Makna pertobatan yang sejati adalah bahwa seorang telah membenci dosa itu sendiri, bukan hayan dari konsekoensinya.
3.    Percaya. Kata yesus percayalah kepada kabar baik. Percaya kepada kabar baik berarti menerima Yesus dengan perkataan-Nya percaya bahwa Allah adalah Allah seperti yang diberitakan oleh Yesus, percaya bahwa Allah begitu mengasihi dunia sehingga Ia akan berkorban apa pun untuk membawa kita kembali kepada-Nya, percaya bahwa apa yang terdengar begitu baik untuk menjadi benar, memang sungguh-sungguh benar.


Cirri-ciri Injil Markus

Mari kita melihat cirri-ciri Injil Markus supaya kita bisa mengematinya ketika saya membaca dan mempelajari kitab Injil ini.
1.    Dari kitab injil ini kita bisa menemukan informasi yang paling dekat ke masa hidup Yesus sendiri. Tujuan Markus adalah untuk memberikan gambaran mengenai Yesus apa adanya.
2.    Markus tidak melupakan sisi ilahi dari Yesus. Ia mengawali kitab injilnya dengan pernyataan iman, inilah permulaan Injil tentang Yesus kristus, Anak Allah. Ia tidak membiarkan kita ragu tentang apa yang dipercayanya mengenai Yesus.
3.    Bersamaan dengan itu, tak ada kitab injli lain yang meberikan gambaran tetang Yesus sebagai sosok sangat manusiawi sseprti diberikan Injil Markus.
4.    Salah satu Injil Markus adalah bahwa berulang-uang ia memasukan perincian yang hidup kedalam narasi yang menjadi tanda bahwa ia adalah orang saksi mata.
5.    Realism dan kesederhanaan Markus terlihat dari gaya bahasa Yunaninya.
·         Gaya bahasa tidak dipoles dengan cermat.
·         Markus sangat gemar memakai kata-kata “sudah itu” dan “segera”.
·         Markus sangat gemar mempergunakan “waktu kini”.
·         Ia sering memakai kata-kata Aram yang memang dipergunakan oleh Yesus.

Pembawa Berita Raja
Markus 1:5-8
          Jelas bahwa pelayanan Yohanes amat berdaya guna sebab banyak orang datang berbondong-bondong untuk mendengarkannya dan menyerahkan diri untuk dibaptis. Mengapa Yohanes begitu berpengaruh terhadap kaum sebangsanya?
1.    Ia adalah orang yang mewujudnyatakan beritanya didalam kehidupannya. Bukan hanya kata-katanya, tetapi keseluruhan hidupnya menjadi suatu protes. Ada tiga hal mengenai dia yang merupakan tanda nyata bahwa ia memprotes kehidupan pada masa itu .
a.    Tempat tinggalnya adalah di Padang gurun.
b.    Pakaian yang di pakai adalah jubah yang terbuat dari bulu unta dan melingkar dipinggangnya dari kulit.
c.    Makan yang dimakannya, yakna belalang dan madu hutan.
2.    Berita Yohanes berhasil guna karena ia memberitahukan orang apa yang diketahui oleh nurani mereka dan membawa kepada mereka apa yang dinanti-nantikan oleh jiwa mereka.
a.    Orang yahudi memiliki ungkapan,”jika Israel menaati hukum Allah secara sempurna satu saja,kerajaan Allah akan datang.”
b.    Umat Israel sadar sekali bahwa selama tiga ratus tahun suara Nabi tidak terdengar lagi.
3.    Beritanya berhasil guna karena ia benar-benar rendah hati.
4.    Beritanya berhasil guna sebab ia menunjuk pada sesuatu dan seseorang di luar dirinya sendiri.

Yesus memilih para sahabatnya
Markus 1:16-20
            Tidak lama setelah Yesus mengambil keputusan dan menentukan metode apa yang digunakan, IA segra membentuk stafnya. Di Galilea ada banyak sekali nelayan yosepus  yang pada suatu masa menjadi gubernur Galilea dan merupan sarajawan besar mengenai bangsa yahudi, menuturkan bahwa pada masanya ada 330 perahu nelayan yang berlayar didanau ini. Orang-orang biasa di palestina jarang makan daging.
            Para nelayan menggunakan du jenis jala. Keduanya disebut dalam kitab-kitab injil . menggunakan jala yang disebut: sagene ini adalah jenis pukat. Pukat ini memanjang dari ujung perahu dan diberi pemberian serupa sehingga bisa tegak lurus dalam air. Perahu lalu bergerak maju,dan selagi perahu bergerak maju,keempat sudut jala itu menyatu, sehingga jala itu menjadi seperti tas besar bergerak di air dan menghimpun ikan.
            Tentu saja sangat menarik untuk mempelajari orang-orang yang dipilih Yesus untuk menjadi pengikut-pengikut yang pertama.
1.    Kita harus memperhatikan siapa mereka itu. Mereka adalah rakyat sederhana. Mereka bukan orang yang berpendidikan tinggi. Mereka bukan rohaniawan atau bangsawan. Mereka adalah nelayan. Dengan kata lain, mereka adalah orang biasa tidak ada seorang pun yang pernah menaruh percaya kepada orang biasa seperti yang dilakukan oleh Yesus.
2.    Kita harus memperhatikan apa yang mereka sedang kerjakan ketika Yesus memanggil mereka.mereka sedang mengerjakan pekerjaan mereka sehari-hari, yakni menangkap ikan dan menambal jala.
3.    Kita harus memperhatikan bagaimana ia memanggil mereka. Ajakan Yesus adalah, ikutlah Aku.tidak bisa dianggap bahwa pada hari itu Ia berada di hadapan mereka untuk yang pertama kali. Orang-orang ini pasti sudah pernah bersama-bersama dengan orang banyak dan mendengar Yesus mengajar.
4.    Akhirnya,kita harus memperhatikan, apa yang ditawarkan Yeus kepada mereka.Yesus menawarkan tugas kepada mereka. Yesus memanggil mereka bukan untuk bersenang-senang melainkan untuk melalayni.

Yesus memulai pelyanannya
Markus 1:21-22
Alur cerita markus megalir loggis dan alami. Dengan tampilnya Yohanes, Yesus menyadari bahwa panggilan Allah di mulai. Ia di baptis dan menerima materi persetujuan Allah. Allah memperlengkapi-Nya untuk tugas tersebut. Ia di cobia iblis dan Ia memilih metode yang akan digunakann nya dan jalan yang akan ditempuh-Nya. Ia memilih penyikut-Nya agar Ia bisa mempunyai suatu lingkungan keluarga rohani yang kecil dan dan akan Ia dapat menyampaikan berita melalui mereka.
Ada perbedaan-perbedaan mendasar antara rumah ibadah dan gereja sebagaimana kita keenal sekarang.
1.    Rumah ibadah terutama adalah suatu lembaga pengajaran.
2.    Rumah ibadah menyediakan kesempatan untuk menyampaikan berita seperti itu. Rumah ibadh mempunyai petugas-petugasnya. Ada pengrus rumah ibadah.
Untuk mempelajari dan mengembangkan taurat ini, lahirlah kelompok ahli. Mereka disebut ahli-ahli taurat, pakar-pakar ddalam hukum taurat. Gelar untuk yang terhebat dari mereka adalah rabi. Ahli-ahli taurat mempunyai tiga tugas.
1.    Dari prinsi-prisip moral utama Taurat, mereka sendiri menyusun peraturan-peraturan dan ketentua-ketentuan untuk setiap situasi kehidupan.
2.    Ahli taurat bertugas meneruskan dan mengajarkan taurat inibeserta pengembangan-penggembangannya. Peraturan-peraturan dan ketentuan-ketentuan hasil pengembangan ini tidak tidak perna ditulis. Semuanya dikenal sebagai hukum lisan.
3.    Ahli-ahli Taurat berkewajiban mengadili kasus-kasus yang terjadi. Pada prakteknya, setiap kasus melahirkan hukum baru.

Kemenangan pertama atas kuas-kuas jahat
Markus1:23-28
Kalau perkataan Yesus telah membuat takjub orang-orang di dalam rumah ibadh, maka perbuatan-Nya telah membuat mereka termangu-mangu. Didalam rumah ibadah ada orang yang kerasukan roh jahat. Ia menggangu situasi, lalu Yesus menyembuhkanya.
Orang-orang Yahudi meguraikan cerita tersebut sebagai berikut. Ada dua malaikat yang meninggalkan Allah dan turun ke bumi karena mereka tertarik pada keindahan wanita-wanita fana. Nama mereka adalah Assael dan Syemakhasai.salah satu kembali kepada Allah. Yang lainnyya tetap tinggal dibumi dan memuaskan nafsunya. Roh-roh jhat adalah anak-anak yang ia lahirkan dan keturunan mereka.
Menurut kepecayaan orang yahudi roh-roh jahhat bisa makan dan minum serta melahirkan anak-anak. Jumlh mereka sangat banyak. Menurut beberapa orang, jumlah mereka adalah tujuh setengah juta banyaknya (Matius 18:10).

Mujizat tanpa penonton
Markus 1:29-31
Dalam rumah ibadah Yesus telah berbicara dan bertindak dengan cara yang amat menakjubkan. Pelayanan dirumah telah berakhir dan Yesus telah pergi kerumah pertus bersama dengan teman-teman-Nya. Menurut kebiasaan yahudi, acara makan sabat utama berlangsung segra telah pelayanan dirumah ibadat usia, yakni pada jam 12 siang (perhitungan hari bagi orang Yahudi di mulai pukul 6 pagi dan perhitunga jam juga di hitung setelah itu). Mungkin Yesus sudah minta kesemptaka untuk beristirahat setelah menjalini dan mengalami banyak hal dalam pelayanan rumah ibadah.
1.    Mujizat bercerita tentang yesus
Ia tidak butuh penonton untuk menyatakan kuasa-Nya. Ia siap unntuk mengadakan penyembuhan dalam suatu lingkungan yang amat terbatas sama seperti Ia siap melakukannya di depan banyak orang dalam rumah ibadah. Ia tak perna terlalu lelah untuk memberikan pertolongan.
2.    Mujizat iitu bercerita tentang murid-murid.
Mereka belum lama mengenal Yesus, tetapi mereka sudah mulai membawa semua kesulitan mereka kepada-Nya. Ibu mertua Petrus sakit. Rumah yang sederhana itu jadi repot. Wajarlah kalau para murid memberitahukan keadaan ini kepada Yesus.
3.    Mujizat itu bercerita tentang Ibu mertua Yesus.
Tak lama setelah disembuhkan, ia langsung melayani mereka. Ia mempergunkan kesehatannya yang sudah pulih itu untuk memperbaharui pelayanan. Satu keluarga Skotlandiaterkenal mempunyai moto, “diselamatkan untuk melayani”. Yesus menolong kita supaya kita patut menolong orang lain.

Saksi bagi kristus
Markus 5:18-20
Hal menarik mengenai bagian ini adalah bahwa disana diceritakan bahwa peristiwa ini terjadi di dekapolis secara harafia, Dekapolis berarti sepuluh kota, didekat sungai Yordan dan di sebalah timur ada supuluh kota yang mempunyai ciri yang agak khusus. Pada hakekatya kota-kota tersebut termasuk dalam wilyah Yunani.
            Kota-kota Yunani yang kemudian dibangun terletak didaerah yang agak aneh. Kota-kota tersebut  ada di Samaria, tetapi status mereka agak merdeka. Mereka mempunyai dewan sendiri dan mencetak uang sendiri.
            Pasti ada alasan yang tepat mengapa Yesus menyuruh roh itu pulang kekotanya.
1.    Supaya ia menjadi saksi atas kekristenan. Ia menjadi pernyataan yang hidup, berjalan, jelas dan tak dapat di bantah lagi mengenai apa yang kristus lakukan bagi manusia. Kemuliaan kita tidak harus berada dalam apa yang kita dapat lakukan untuk kristus, tetapi dalm apa  yang dapta kristus lakukan untuk kita. Bukti yang tak dapat di bantah mengenai kekristenan adalah manusia yang diciptakan kembali.
2.    Supaya ia menjadi benih pertama yang akan menjadi panen besar pada waktunya. Kontak pertama dengan peradaban Yunani terjadi di Dekapolis. Segala sesuatu harus berawal dari suatu tempat dan kemuliaan kekristenan yang pada suatu hari kelak akan berbunga dalam pikiran dan kejeniusan Yunani berawal dari seorang yang kerasukan roh-roh jahat telah disembuhkan oleh Yesus.


KESIMPULAN


Dari hasil laporan ini maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa kitab injil markus adalah injil yang secara singkat menceritakan kehidupan Yesus dan pelayanannya,berbeda dengan kitab injil lain seperti kitab injil matius dan injil Lukas.maka injil markus ini dinamakan injil sinoptik,namun didalamnya ada beberapa hal yang harus kita pahami mengenai mujizat yang dilakukan oleh Yesus dalam pelayanannya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar